Indonesia Indie

Tulus – Monokrom (Album Review)

26 Februari 2016,  perusahaan label rekaman independen TulusCompany., merilis satu karya baru. Karya musik ini adalah lagu yang ditulis oleh TULUS dan merupakan jembatan menuju album ketiganya. Aransemen lagu dibangun oleh Ari Renaldi, yang juga bertindak sebagai produser dua kantung album sebelumnya, serta album ketiga nanti.

Karya musik terbaru ini, didukung oleh 50 musikus. Proses rekaman dilakukan di Indonesia dan di salah satu studio terbesar di Praha, Republik Ceko, Eropa. Lagu bernuansa balada berjudul “Pamit” ini juga melibatkan string section dari The City of Prague Philharmonic Orchestra.
 
Begitu seperti yang ditulis pada press release dalam situstulus.com. Benar “Pamit” sebagai single pertama dan jembatan untuk menuju album ketiga tulus yang selalu menjadi hits disetiap single pertama menuju album album nya. Kebiasaan Tulus sebelum merilis album baru adalah mengeluarkan satu single yang sedikit menggambarkan tentang isi album yang akan di release nya.
Well 5 bulan setelah single Pamit release, tepatnya 27 Juli 2016 Tulus kembali release lagu “Ruang Sendiri” di album baru (Yang waktu itu belum tau judul album nya Monokrom).

Seperti biasa, kebiasaan Tulus adalah bikin penasaran si pendengar dan fans dengan upload gambar Countdown di setiap hari nya. Yang bikin penasaran serta mengira ngira adalah judul album baru atau judul album baru, seperti Lagu Ruang Sendiri seperti ini:
Well ternyata Ruang Sendiri adalah lagu selanjutnya menuju album Monokrom. Tak lama penantian setelah Ruang Sendiri release akhirnya 3 Agustus 2016 Tulus pun me-release album baru yang berjudul Monokrom.
Setelah release, saya sebagai pendengar musik nya semakin penasaran dan ingin segera membeli albumnya. Akhirnya 6 hari setelah release saya bisa membeli album Tulus- Monokrom di salah satu tempat nongkrong 24 jam di Bandung.
Hal pertama yang dilakukan adalah membuka plastik album, kemudian membuka case cd dan dilihat cover album nya sambil liat foto foto yang ada di kertas cover cd. Sembari melihat kertas cover tak lupa memasukan cd ke dalam cd player yang ada di laptop. Kencangkan volume, kemudian play lagu nya sembari melihat foto foto, ucapan terima kasih, nama nama pendukung, serta tak lupa lirik yang ada di kertas cover album Tulus Monokrom.
Lagu pertama di putar, dengan judul “Manusia Kuat” menurut saya sih menunjukan suatu usaha manusia manusia kuat (masa sih? hahaha) intinya sih ketika ada yang menjatuhkan masih bisa bangkit lagi cek aja lirik nya. hahaha, masuk ke lagu kedua “Pamit” gausah di ceritain lagi lagu ini mah sedih lah. Kemudian masuk lagu ketiga “Ruang Sendiri” sepertinya ini korelasi dari lagu sebelumnya (Sok tau.) kemudian masuk ke lagu keempat “Tukar Jiwa” masih harus baper baperan kalo kata anak jaman sekarang mah. Nah masuk ke lagu kelima “Tergila Gila” ini mah mulai menemukan tambatan hati baru. Kemudian ada “Cahaya” di track 6, “Langit Abu Abu” di track 7, “Mahakarya” di track 8, “Lekas” di track 9, dan yang ada di track terakhir di track 10 ada “Monokrom”. Sejauh ini sih Favorit saya masih jatuh di Ruang Sendiri, Monokrom, Jatuh Hati sama Langit Abu Abu. Tapi lagu Tulus mah semuanya gada yang gaenak.
Berikut Foto/Gambar gambar yang ada di album Monokrom:

 

 

 

 

Track List:
01. Manusia Kuat
02. Pamit
03. Ruang Sendiri
04. Tukar Jiwa
05. Tergila Gila
06. Cahaya
07. Langit Abu Abu
08. Mahakarya
09. Lekas
10. Monokrom
Puas dengan karya Tulus, mengikuti dari Self Titled, Gajah, sampe sekarang Monokrom. Terus Berkarya Tulus, Sukses!
Beli CD Original nya, Download Legal, Jangan Download Bajakan! Siapa lagi yang menghargai musisi negeri sendiri, kalo bukan dari kita sendiri?
Suksma, Nuhun, Thank You yang sudah membaca blog ini. Tabik!
Standard

Leave a comment